Kampung Media Lengge Wawo, Sekretariat: Jalan Lintas Bima - Sape Km.17 Kompleks Lapangan Umum Desa Maria Utara Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Telepon: 0374-7000447. Bagi yang ingin mengirim Tulisan Berita atau Artikel hubungi Nomor HP: 081803884629/085338436666

Rabu, 13 Agustus 2014

Honorer K-II Akan diangkat jadi CPNS Secara Bertahap

KM LENGGE WAWO,- Bupati Bima Drs. H.Syafrudin HM.Nur.M.Pd melakukan silaturahmia dan memberikan pengarahan dan penyuluhan bagi honorer K-II yang tidak lulus seleksi. Kegiatan ini dihadiri oleh kepala BKD Kabupaten Bima beserta jajaranya, kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima beserta jajaranya,camat sape, camat Wawo, Kapolsek dan Danramil Wawo, para honorer yang berasal dari kecamatan Wawo, kecamatan Sape, kecamatan Lambu, kecamatan Wera serta kecamatan Ambalawi, di Lengge Nae. 

Verifikasi dan validasi data bagi tenaga honorer K2 yang tidak lulus seleksi adalah berdasarkan surat keputusan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B.2605/M. PAN.RB/6/2014 pada tanggal 30 Juni 2014 tentang himbauan kepada seluruh Bupati dan Walikota se – Indonesia agar dilakukan verifikasi dan validasi data bagi tenaga honorer K2 yang tidak lulus seleksi sesuai dengan PP 56 tahun 2012 disertai dengan pertanggungjawaban mutlak dari tenaga honorer K-II, atasan langsung dan kepala SKPD.  Kedepan para tenaga honorer dapat diangkat secara.

Dalam sambutannya Bupati Bima Drs. H.Syafrudin HM.Nur.M.Pd memaparkan, bahwa ada tahapan proses perjuangan yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten Bima dalam memperjuangkan nasib Honorer K-II yang tidak lulus ini. Jauh hari sebelum surat kemenpan ini keluar Bupati Bima telah berusaha menyurati  Kemenpan dan meloby istri kemenpan saat kunjungan Istri-istri menteri ke Bima beberapa bulan yang lalu. Bupati Bima juga sempat bertemu dengan Kemenpan Azwar Abubakar terkait permintaan Bupati agar Honorer K-II dapat diperhatikan nasibnya. “Alhamdulillah akhirnya perjuangan dan loby kami didengar dan atas do’a para honorer K-II ini keluarlah surat edaran kemenpan ini, untuk di Verifikasi dan Validasi dataK-II yang tidak lulus’, ujar Bupati Bima.

Pada kesempatan ini Bupati Bima juga menyampaikan informasi terkait dengan tenaga dokter yang mengikuti test kemarin dari 17 orang tenaga dokter lewat jalur khusus 14 orang tenaga dokter tersebut akan mendapatkan Nomor Induk kepegawaian ( NIP) dan 3 orangnya masih di proses. Perekrutan tenaga Dokter ini diharapkan kedepan Puskesmas yang masih membutuhkan tenaga dokter yang berada di kecamatan se – Kabupaten Bima akan terisi.

Pada akhir pidatonya Bupati Bima menghimbau kepada honorer kategori II untuk segera melengkapi bahan yang diminta agar segera di serahkan ke BKD Kabupaten Bima untuk segera dikirim ke Kemenpan di Jakarta sampai batas tanggal 15 Agustus 2014. “ Saya berharap mari kita berjuang bersama dan tetap berdoa agar para honorer kategori-II yang tidak lulus seleksi CPNS ini secepatnya diangkat secara bertahap. (Efan)

0 komentar:

Posting Komentar