Pameran FKN IX Ramai Pengunjung

 

KM LENGGE WAWO,- Festival Keraton Nusantara (FKN) IX di Bima bukan hanya menjadi forum pertemuan para Raja dan Sultan se Nuantara. Namun dalam rangkian kegiatan yang berlangsung 6-9 September 2014 juga menggelar pameran UKM, benda pusaka dan bersejarah, pakaian adat, Kuliner dan banyak lagi yang ditampilkan di FKN IX. 

 

Puluhan stan dibangun untuk memamerkan keanekaragaman budaya dari berbagai daerah di Nusantara. Pameran ini dibuka sabtu (6/9) yang lalu. Ratusan pengunjung dari berbagai usia memadati Museum ASI. Ada dari kalangan masyarakat umum, mahasiswa, pegawai hingga para pelajar di Kota dan Kabupaten Bima terlihat antusias ingin melihat pameran di arena FKN IX dari pagi hingga malam hari memadati arena FKN IX yang berlangsung di ruangan ASI Mbojo dan istana kesultanan Bima.

Dalam pameran ini seluruh undangan dari kerajaan dan kesultanan se Nusantara juga menampilkan cendaramata dari daerah asal mereka. Pakaian adat, sarung khas daerahnya. Begitu juga tuan rumah Kesultanan Bima dalam FKN IX ini memamerkan benda-benda pusaka dibalik etalase. Pihak panitia FKN IX juga telah menyediakan papan informasi, pamflet dan galeri foto yang berisi sejarah singkat dan keterangan benda-benda yang dipamerkan. 

Sedangkan stand dihalaman istana kesultanan Bima disediakan untuk pengrajin, UKM, dan lembaga atau instansi pemerintah. Stand-stand ini memamerkan tenunan ikat, kuliner, aneka kerajinan cendramata, termasuk batu akik dari Bima, Arkeologi, Mapala danbanyak lagi yang lainnya.

Salah seorang pengunjung, Faisal mengaku, sengaja datang bersama rekan-rekannya untuk melihat langsung penyelenggaraan kegiatan FKN di ASI Mbojo. “Saya penasaran ini melihat para raja dan ratu dari Nusantara serta melihat benda-benda bersejarah yang dipamerkan di festifal ini,” ujarnya.

Faisal mengaku kegiatan seperti ini merupakan sarana pariwisata bagi Bima, dan sebagai media untuk mendapatkan ilmu pengetahuan tentang sejarah Bima maupun kerajaan lainnya yang ada di nusantara. Festifal ini juga sebagai sarana hiburan rakyat Bima karena kami jarang mengunjungi ASI Mbojo.

Hingga senin Malam, kegiatan FKN IX masih padat dan rame dikunjungi oleh masyarakat yang ingin melihat langsung kegiatan yang dihelat dua tahun sekali ini. (Efan)