Kampung Media Lengge Wawo, Sekretariat: Jalan Lintas Bima - Sape Km.17 Kompleks Lapangan Umum Desa Maria Utara Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Telepon: 0374-7000447. Bagi yang ingin mengirim Tulisan Berita atau Artikel hubungi Nomor HP: 081803884629/085338436666

Sabtu, 02 Mei 2015

Hardiknas Momentum Bentuk Generasi Berkarakter


KM LENGGE WAWO,- Upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei tahun 2015 tingkat kecamatan Wawo berlangsungsud khidmat. Bertindak sebagai Pembina upacara camat Wawo, Sabtu (2/5) di lapangan umum kecamatan Wawo.


Hadir dalam pelaksanaan upacara Hardiknas, jajaran Muspika kecamatan Wawo, pensiunan guru, TNI/Polri, Satpol PP dan seluruh siswa-siswi sekolah yang ada di kecamatan Wawo.

Camat Wawo, Syafruddin Daud, S. sos yang bertindak sebagai Pembina membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Anis Baswedan berpesan agar semua pihak bergerak bersama untuk peduli pada nasib pendidikan bangsa.

Teman Hardiknas tahun 2015 adalah “pendidikan dan kebudayaan sebagai gerakan pencerdasan dan penumbuhan generasi berkarakter Pancasila.

Pendidikan telah membukakan pintu wawasan, menyalakan cahaya pengetahuan, dan menguatkan pilar ketahanan moral. Indonesia terkenal di mancanegara bukan saja karena keanekaragaman suku, budaya, keindahan alam namun deretan orang-orang terdidik yang berani mengusung ide-ide terobosan dengan ditopang pilar-pilar moral dan intelektual.

Manusia yang terdidik dan tercerahkan adalah kunci kemajuan bangsa. Sebagai anak bangsa kita jangan hanya tau tentang budaya dan kekayaan alam kita, namun semua kekayaan hayati, sumber daya alam dan suku serta budaya harus kita jaga dan kita manfaatkan dengan menjadi insan akadeik yang mumpuni dibidang masing-masing.

“Sebagai manusia terdidik kita wajib menghormati pahlawan kita. Guru kita yang pernah mengajarkan kita saat tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi merupakan pahlawan bagi kita yang harus kita hormati dan mengetahui kedaannya,” kata Camat Wawo membacakan sambutan Menteri Pendidikan.

Lebih lanjut,  bahwa gerakan pendidikan harus dipandang perlu sebagai ihktiar kolektif seluruh bangsa. Karena itu pendidikan tidak bisa dipandang sebagai sebagai program semata. Kita harus  mengajak semua pihak dan elemen masyarakat untuk terlibat. Kita dorong pendidikan menjadi gerakan semesta yaitu gerakan yang melibatkan seluruh elemen bangsa baik itu masyarakat merasa memiliki, pemerintah menfasilitasi, dunia bisnis peduli, LSM dan Ormas mengorganisasi.

Dihari pendidikan Nasional ini, mari kembalikan semangat dan konsep Ki Hajar Dewantara, bahwa sekolah harus menjadi tempat belajar yang menyenangkan. Wahana belajar yang membuat para pendidik merasakan mendidik sebagai sebuah kebagian. Pendidikan sebagai sebuah kegembiraan. Pendidikan yang menumbuhkembangkan potensi peserta didik agar menjadi insan berkarakter Pancasila.

 Pesan dari amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dibacakan oleh Camat Wawo dengan hidmat dan dengan semangat dan tertib para peserta upcara mendengarkan dengan seksama.


Usai pelaksaan upacara, ratusan peserta upacara disuguhi atraksi drum band dari MIS Raba, MTs Raba, MTSn Wawo, SMPN 1 Wawo, SMA 2 Wawo dan SMA 1 Wawo, siswa-siswi yang tergabung dalam anggota drum band  menyuguhi keahlian memainkan alat-alat. (Efan)

0 komentar:

Posting Komentar