Kampung Media Lengge Wawo, Sekretariat: Jalan Lintas Bima - Sape Km.17 Kompleks Lapangan Umum Desa Maria Utara Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Telepon: 0374-7000447. Bagi yang ingin mengirim Tulisan Berita atau Artikel hubungi Nomor HP: 081803884629/085338436666

Minggu, 03 Juli 2016

Disesalkan Musyawarah KNPI Tanpa LPJ


KM LENGGE,- Setelah kekosongan kepengurusan selama tiga tahun, akhirnya Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)  Pengurus Kecamatan (PK) Kecamatan Wawo menggelar kegiatan Musyawarah Kecamatan yang diselenggarakan oleh Kalteker KNPI kecamatan Wawo.


PK KNPI Wawo periose kepenggurusan tahun 2010-2013 yang diketuai oleh Arifudin, S. Pd, tidak menyelenggrakan Musyawarah pada akhir jabatannya tahun 2013. Sehingga ketidakpastian Pengurus Daerah (PD) Kabupaten Bima menghambat musyawarah pada akhir pengurusan PK Wawo.
Ketua Panitia dan caretaker KNPI, Abdul Muluk mengaku bahwa beberapa bulan yang lalu telah mendapat mandat dari DP II KNPI Kabupaten Bima sebagai penjabat definitive (Caretaker) untuk menggelar musyawarah KNPI tingkat Kecamatan Wawo.
Hadir dalam Musyawarah Kecamatan KNPI tingkat kecamatan Wawo ini, Camat Wawo, perwakilan pengurus PD KNPI Kabupaten Bima, Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang ada dikecamatan Wawo, dan perwakilan dari Desa se kecamatan Wawo.
Dalam sambutannya, Camat Wawo , Syafruddin Daud, S. Sos, mengatakan bahwa KNPI adalah organisasi terdepan pemuda yang harus mengawal dan mengkritisi kebijakan pemerintah. KNPI menjadi organisasi yang berada diluar system pemerintah yang berisi generasi muda yang reformis dan pahanm dengan aturan dan norma yang berlaku.
“Selama bertugas sebagai camat di Wawo, saya kerap kali meminta bantuan rekan-rekan KNPI dalam setiap pelaksanaan kegiatan ditingkat kecamatan Wawo. Saya m elihat antusias dan keterlibatan pemuda khususnya KNPI di kecamatan Wawo cukup bagus,” ujar Syafrudin.
Camat Wawo berharap Musyawarah KNPI tingkat kecamatan Wawo berjalan dengan baik, dan melahirkan kepemimipinan baru yang bisa menaungi teman-teman muda laiinya, yang mampu membawa perubahan dalam kemajuan organisasi KNPI kedepan.
Usai acara pembukaan,  musyawarah KNPI diawali dengan pembahcaan dan pembahasan tata tertib musyawarah. Dalam rapat pembahasan Tatib yang dipimpin oleh 3 pimpinan siding dari PD KNPI kabupaten Bima, panitia dan PK KNPI Wawo periode 2010-2013 berjalan a lot.
Rapat pembahasan ini molor dari waktu yang di rencanakan karena peserta musyawarah menginginkan penguurus periode 2010-2013 harus menyampaikan LKJ berdasarkan AD/RT KNPI, tetapi ketua KNPI periode sebelumnya berdalih bahwa memerlukan waktu yang lama.
Peserta musyawarah menyesalkan pernyataan ketua KNPI kecamatan Wawo ini. Seharusnya kalau tidak bisa disampaikan secara lisan harus bisa memberikan LPJ secara tertulis.  Arif Funatik peserta musyawarah mempertanyakan dan menganggap Musyawarah ini cacat hukum tidak sesuai dengan AD/RT KNPI jalannya musyawarah. Di samping itu juga kecenderungan panitia untuk segera menyelesaikan musyawarah terkesan memaksa untuk segera menyelenggrakan pemilihan ketua KNPI baru padahal Tatib tidak dibahas secara sempurna.
Mengingat waktu dan desakan panitia, pemilihan berjalan singkat, tiga orang calon yaitu Edy Irfan, Adiman Husain dan Alfarabi  dipilih oleh peserta yang memiliki hak pilih sebanyak 14 orang perwakilan dari 9 desa dan 5 OKP yang ada di kecamatan Wawo.

Hasil akhir pemilihan ketua baru yang berjalan singkat ini, terpilih Adiman Husain dan Alfarabi memperoleh masing-masing 6 suara dan Edy Irfan sebanyak 2 suara. HAsil yang sama ini berdasarkan Tatib harus di adakan pemilihan ulang. Namun Alfarabi menyatakan bahwa mundur dan menyerahkan kepada ketua terplilih kepada Adimana Husain.
Abdul Muluk berharap walaupun Musyawarah KNPI tingkat kecamatan Wawo tidak sesuai dengan harapan karena kendala waktu dan situasi dan keadaan, kedepan KNPI dengan terpilinya Adiman Husain bisa lebih baik lagi kedepan demi Wawo kedepan.  (Efan)

0 komentar:

Posting Komentar